Kalau kamu biasanya menikmati sunset di pantai sambil bermain deburan ombak, kali ini kita bakal bahas gimana kita bisa menikmati sunrise (matahari terbit) di kawasan yang tinggi, tepatnya gunung Bromo. Gunung Bromo adalah salah tempat wisata yang terletak di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur. Di sini, kita bisa melihat matahari perlahan-lahan muncul dari balik gunung. Tertarik? Yuk baca lebih lanjut!
Gunung Bromo berasal dari bahasa Sanskerta: Brahma, yang artinya salah seorang Dewa Utama Hindu. Nah, Gunung Bromo ini merupakan gunung berapi yang masih aktif dan paling terkenal sebagai obyek wisata di Jawa Timur. Sebagai sebuah obyek wisata, Gunung Bromo menjadi menarik karena statusnya sebagai gunung berapi yang masih aktif. Bromo mempunyai ketinggian 2.392 meter di atas permukaan laut itu berada dalam empat wilayah, yakni Kabupaten Probolinggo, Pasuruan, Lumajang, dan Kabupaten Malang. Bentuk tubuh Gunung Bromo bertautan antara lembah dan ngarai dengan kaldera atau lautan pasir seluas sekitar 10 kilometer persegi.
Merencanakan Trip ke Bromo Kalau kamu sudah siap mau berangkat ke Bromo, kita bakal bahas nih beberapa alternatif cara untuk ke Bromo khususnya buat agan yang dari daerah Jakarta. Ada 3 cara, bisa naik pesawat, kereta, ataupun bus
Via Pesawat Jakarta-Surabaya Kalau kamu punya uang lebih untuk travel, kamu bisa pilih opsi ini biar bisa lebih cepat nyampe dan lebih nyaman. Harga tiket Jakarta-Surabaya mulai dari 400rb sekali jalan. Kalau kamu rajin cari promo, mungkin bisa dapet harga promo. Nanti sampai di bandara Juanda Surabaya, kamu tinggal pilih Bus Damri ke terminal Bus Bungurasih Surabaya. Dari terminal coba cari bus jurusan Jember atau Banyuwangi dan turun di Probolinggo Dari Terminal Probolinggo, kamu bisa lanjut naik angkutan desa ke jurusan Kecamatan Ngadisari, sekitar Rp 25.000,-
Via Kereta Api Jakarta-Surabaya Kalau kamu mau hemat waktu dan biaya penginapan, kereta bisa jadi pilihan tepat. Kamu bisa naik kereta Bima, eksekutif. Berangkat jam 5 sore dan sampai jam 5 pagi, lumayan hemat penginapan dengan cara tidur di kereta pas perjalanan kereta malam. Harga tiket kereta mulai dari 350rb. Nanti turun di Stasiun Gubeng Surabaya. Nah, dari stasiun Gubeng, kita bakal lanjut perjalanan kereta lagi ke arah Banyuwangi, tapi turunnya di stasiun Probolinggo. kamu pilih kereta api Mutiara Timur jurusan Surabaya-Banyuwangi. Berangkatnya jam 8 pagi setiap hari, jadi pada saat sampai di stasiun Probolinggo jam 5 subuh, istirahat sebentar dan sarapan kemudian ke Probolinggo. Dari stasiun Probolinggo, kemudian naik angkutan kota ke Terminal Bus Probolinggo. Lanjut setelah itu naik angkutan desa ke kecamatan Ngadisari. Nah, kecamatan Ngadisari ini adalah kota terakhir yang paling dekat sebelum akhirnya kamu ke Gunung Bromo.
Via Bus Jika Pesawat terlalu mahal dan kamu tidak terlalu nyaman naik kereta. Kalau dari Jakarta, kamu bisa naik Bus Eksekutif langsung ke probolinggo. Bisa naik dari Terminal Lebakbulus, naik jurusan Jakarta-Jember atau Jakarta-Banyuwangi. Jangan lupa ya, turunnya di Probolinggo. Sampai di Probolinggo, tinggal mengarah ke Ngadisari aja.
Kecamatan Ngadisari udah cukup terkenal dengan tempat singgah para wisatawan. Di sini banyak tempat penginapan. kamu tinggal pilih, bisa di hotel atau di rumah-rumah penduduk (100-200rb per kamar). Kalau kamu datangnya rombongan, lebih hemat kalau sewa rumah.
Menikmati Keindahan Sunrise di Gunung Bromo Target utama kita adalah menikmati sunrise di Bromo. Untuk bisa melihat matahari terbit, kita mesti ke lokasi Penanjakan, tempat paling cantik ketika melihat matahari muncul dari balik gunung dan awan. Nah dari sini kita perlu sewa Mobil Jip Hardtop, untuk harga sewa nya berkisar 350rb-500rb. Sekarang di Bromo udah ada nih Paguyuban Jeep Bromo di dekat pintu masuk Taman Nasional Bromo nya. Penyewaan jeep udah mulai rapi soalnya jeep yang disewakan bernaung di bawah payung paguyuban jip hardtop Bromo, lebih nyaman deh soalnya paguyuban ini yang kontrol.
Ada beberapa rute nih yang biasanya ditawarin, bisa dipilih sesuai waktu dan budget kamu:
- Kawah Bromo
- Sunrise Penanjakan dan Kawah Bromo
- Sunrise Penanjakan, Kawah Bromo dan Pasir Berbisik
- Sunrise Penanjakan, Kawah Bromo, Pasir Berbisik dan Bukit Teletabis
- Sunrise Penanjakan, Kawah Bromo, Pasir Berbisik, Bukit Teletabis, dan Air Tejun Coban Pelangi.
Sunrise Penanjakan Pada jam 3 pagi agan udah harus bangun untuk langsung siap-siap berangkat menuju Penanjakan. Jangan lupa bawa jaket, syal, sarung tangan, sama topi penutup telinga ya gan, dingin banget! Matahari muncul perlahan-lahan mulai sekitar pukul 04.45. Durasinya sekitar 30 menit. Siap-siap terpesona sama keindahannya gunung Bromo. Selain melihat matahari terbit, kita juga merasakan ada di atas awan.
Kawah Bromo Puas dengan sunrise di Penjakan, kamu bisa lanjut ke Kawah Gunug Bromo. Nanti diantar jeep sampai ke pemberhentian terakhir di dekat pura di kaki Gunung Bromo. Dari sini kamu bisa naik ke puncah kawah gunung bromo lewat anak tangga yang udah disediakan.
Kalau gak mau capek, kamu bisa sewa kuda, sekitar 100rb rupiah. Di atas nanti agan bisa liat langsung kawah dari gunung bromo. Selain itu, kamu juga bisa lihat keindahan lautan pasir dan Pura Hindu.
Pasir Berbisik Di kawasan ini kamu bisa melihat keindahan hamparan pasir. Kenapa dibilang pasir berbisik? Karena kalau hamparan pasir itu terkena angin, permukannya pasirnya akan timbul suara berdesing.
Bukit Teletubbies Namanya memang teletubbies,nama bukit ini dinamakan Teletubbies karena memang pemandangannya mirip sama bukit di film Teletubbies. Pemandangan hijau dan indah banget.
Buat yang mau gabung Open trip ke Gunung Bromo dengan harga terjangkau, bisa di cek disini
Sumber : www.kaskus.co.id
Comments