Paket Wisata Banda Neira
Paket wisata Banda Neira sangat menarik perhatian bagi para wisatawan. Berada di daerah administratif Kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku. Kenangan manis Banda yang terdaftar sejarah antara lain tentang kemasyuran lokasi yang terdiri atas 13 pulau kecil itu akan kekayaan rempah-rempahnya. Wangi rempah di lokasi kepulauan seluas 44 km. persegi itu menarik beberapa orang dari beragam belahan dunia untuk datang membeli rempah-rempah dengan kwalitas paling baik.
Baca juga tentang sensasi menginap di Pulau Ora, Maluku
Orang Portugis tiba di lokasi Kepulauan Banda th. 1512, disusul Spanyol (1521), Inggris (1601) serta Belanda lewat Vereneeging Oost-Indische Compagnie (VOC) dibawah pimpinan Jan Pieter zoon Coen pada 1609. Mereka seluruhnya berupaya memenangkan penguasaan perdagangan pala serta cengkih di Banda serta itu menjadi bencana yang menyisakan kisah lama yang pahit untuk beberapa orang Banda dan Indonesia. Sesaat Inggris memonopoli perdagangan pala serta cengkih di Pulau Hatta dan Pulau Run.
Saksi histori kelam Banda pada saat itu beberapa masih ada hingga saat ini. Kebun-kebun pala yang ditinggalkan Belanda sesudah masa penjajahannya selesai diantaranya masih tetap ada di Pulau Banda serta Banda Besar. Kepulauan Banda Naira juga mempunyai beragam tempat wisata darat yang tidak kalah memukau, terlebih object wisata histori. Beragam bangunan tua bekas peninggalan saat penjajahan Portugis serta Belanda masih tetap kokoh serta tertangani dengan baik seperti benteng-benteng kuno, pelabuhan serta rumah tua bergaya kolonial jadi saksi bisu bahwa pulau kecil di Maluku Tengah ini pernah jadi pusat perekonomian dunia.
Kepulauan Banda Naira di kenal juga mempunyai obyek wisata bawah laut yang mengagumkan. Kepulauan ini tidak lagi asing untuk pengagum wisata bahari, terlebih mereka yang suka menyelam serta snorkeling. Daya tarik paling utama kepulauan ini yaitu keindahan taman laut beserta keanekaragaman fauna serta flora yang hidup di dalamnya. Maka dari itu, Paket wisata Banda Neira banyak dicari oleh wisatawan asing maupun lokal
Untuk meraih Banda Naira, ada kapal Pelni yang pergi tiap-tiap dua minggu sekali dari pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta. Saat ini ada penerbangan yang melayani rute Ambon-Banda Naira, 1 minggu sekali.
Banda Naira tidak besar. Dapat dijelajahi dengan jalan kaki sepanjang 3 jam. Jalan aspal menghubungkan semua Pulau. Kendaraan roda empat dapat dihitung dengan jari. Selain kendaraan dinas milik pemerintah dan polisi, hampir tidak ada warga yang mempunyai mobil. Bila kita ingin mengitari pulau kita bisa naik sepeda, gunakan ojek atau jalan kaki saja.
Hari 1 (L)
Hari 2 (B,L,D)
Hari 3 (B,L,D)
Hari 4 (B)
MINIMUM DEPARTURE | 10 Person | ||||||
DEPARTURE TIME | Bandara Ambon (AMQ) pukul 06.00 GMT+9 | ||||||
RETURN TIME | Bandara Ambon (AMQ) pukul 12.00 GMT+9 | ||||||
THINGS TO BRING | Topi, sepatu, sandal, kacamata, sunblock, obat-obatan pribadi, kamera dan perlengkapannya, power bank, kaos, Tas (Bodypack/daypack/backpack) | ||||||
INCLUDED |
|
||||||
NOT INCLUDED |
|
Tour Reviews
There are no reviews yet.
Leave a Review